satu-satunya Horten Ho 229, fighter siluman canggih hitler yang masih bertahan

The Horten Ho 229 umumnya dikenal dengan beberapa nama unik. Pesawat itu disebut H.IX, oleh Horten Brothers. Identitas Ho 229 telah diberikan kepada pesawat oleh Kementerian Jerman Aviation. Kadang-kadang pesawat itu juga disebut Gotha Go 229, karena Gothaer Waggonfabrik adalah nama pembuat Jerman yang diproduksi pesawat.



Pesawat ini disebut-sebut "Hitler’s Stealth fighter" pesawat tempur silumannya hitler, Pesawat itu didesain dengan elemen yang dapat menjadikannya siluman, yakni untuk menghalangi kemampuan radar untuk mengidentifikasi pesawat tersebut pada masanya.

Pemimpin Luftwaffe Jerman, Reichsmarschall Hermann Göring, dianugerahi industri mesin pesawat Jerman apa yang disebut obyektif "3 X 1000". Goring membutuhkan pesawat yang bisa mengangkut 1000kg bom (2.200 lb), dengan ruang lingkup 1000 km (620 mil) dan kecepatan 1000 km / h (620 mph).


The Horten Saudara telah mengambil tembakan di terbang glider ringan desain sayap sejak tahun 1930-an. Mereka berpikir bahwa low-drag dari glider yang dibuat sebelumnya bisa menjadi dasar untuk pekerjaan yang akan memenuhi permintaan Goring ini. Sayap pesawat H.IX diproduksi menggunakan dua papan kayu lapis karbon diresapi, menempel satu sama lain dengan serbuk gergaji dan campuran arang.

Pada tahun 1943, 500.000 Reich Marks telah diberikan kepada Horten Bersaudara oleh Goring untuk merakit dan terbang beberapa model dari semua sayap dan jet-propelled Horten H IX. The Hortens terbang glider unpowered pada bulan Maret 1944. mesin terbang tidak menyerupai pesawat saat sedang digunakan dalam Perang Dunia Kedua.



Itu tampak dasarnya sama seperti ujung tombak Amerika B-2 Bomber. Goring sangat banyak terinspirasi dengan rencana dan ditransfer dari Hortens ke organisasi penerbangan Jerman Gothaer Waggonfabrik.Pada Gothaer, rencana mengalami beberapa upgrade penting. Hasilnya adalah model bertenaga jet, yang H.IX V2, yang pertama kali diterbangkan pada 2 Februari, 1945.



Diusir dari usaha tersebut, Horten Bersaudara bekerja dengan Horten H.XVIII, yang juga dikenal sebagai Bomber amerika. The Horten H.XVIII hanya upaya untuk memenuhi Jerman ingin memproduksi sebuah pesawat yang bisa mencapai Amerika Serikat. Setelah penerbangan lebih eksperimental sedikit, Ho 229 ditambahkan ke Jerman Jäger-Notprogramm, atau Program Fighter Darurat, pada tanggal 12 Maret 1945.Bekerja pada model rendition berikutnya dari pesawat, H.IX V3, selesai ketika Amerika 3 Angkatan Darat VII Korps datang ke pabrik Gotha di Friederichsroda pada tanggal 14 April 1945.



Pada tahun 2008, Northrop Grumman-, memanfaatkan rencana-rencana desain yang tersedia, dibuat generasi penuh ukuran H.IX V3 dengan hanya menggunakan bahan-bahan yang tersedia di Jerman pada tahun 1945. Mereka mempelajari bagian yang masih hidup utama dari Ho 229 V3, yang ditampung di Air and Space Museum Smithsonian National Paul E. Garber Restoration dan Storage Facility di pinggiran Washington DC di Suitland, Maryland.